"Selama pandemi kalau bisa jangan sampai sakit ya. Sebisa mungkin jaga daya tahan tubuh agar terus sehat. Sekarang sehat itu mahal, kalau sakit nanti malah susah."
Begitu pesan salah satu temanku yang berprofesi sebagai dokter. Betapa tidak, di tengah hiruk-pikuk pandemi kini rumah sakit mulai penuh. Tenaga kesehatan mulai bertumbangan, disebabkan oleh kelelahan dan apa lagi kalau bukan karena corona virus. Dan di luar sana para pasien positif covid-19 semakin bertambah. Akibatnya apa? Ya, bisa dibilang hidup sehat itu kini memanglah mahal.
Saat ini imunitas berperan penting dalam kehidupan kita. Sistem imunlah yang bisa kita andalkan agar kita selalu sehat dan dijauhkan dari berbagai penyakit. Oleh sebab itu, kita bertanggung jawab untuk menjaga daya tahan tubuh. Bagaimana caranya?
5 Tips untuk Menjaga Daya Tahan Tubuh Saat Pandemi
Hindari Stres dengan Tetap Bahagia
Hal terpenting untuk menjaga daya tahan tubuh selama pandemi adalah menghindari stres dan tetap bahagia. Iya, aku tahu banget kalau stres acapkali muncul saat pandemi, tanpa bisa kita kompromikan. Karena pekerjaan, terutama saat WFH yang kini menyita waktu dan perhatian, anak-anak yang bersekolah dari rumah yang juga membutuhkan perhatian lebih.
Belum lagi urusan rumah yang menuntut untuk segera diselesaikan, juga tuntutan untuk selalu tetap produktif dari berbagai pihak. Adanya webinar ini dan itu mengenai berbagai materi baru hampir setiap harinya. Menggoda memang, apalagi kita memang dituntut untuk sebisa mungkin di rumah aja. Dan di penghujung hari, semua seolah menjadi beban.
Nggak kok, kamu nggak harus benar-benar selalu produktif di sepanjang waktu. Saat pandemi ini terutama, kita harus bisa menghindari stres. Tetaplah bahagia, bahkan apabila bahagia versimu hanyalah leyeh-leyeh di sepanjang akhir pekan. Kita nggak harus ngoyo untuk bisa semua hal, kok. Karena yang terpenting saat ini adalah menjaga daya tahan tubuh dengan cara menghindari stres dan tetap bahagia.
 |
| Hindari stres dan tetap bahagia untuk menjaga daya tahan tubuh. |
Jaga Daya Tahan Tubuh dengan Istirahat yang Cukup
Cukup istirahat pun menjadi salah satu kunci dalam meningkatkan sistem kekebalan tubuh. Tahukah kamu, orang dewasa membutuhkan waktu istirahat selama tujuh hingga sembilan jam sehari. Bila kita kurang tidur, hal ini dapat mempengaruhi kesehatan fisik dan mental.
Mengapa kita butuh istirahat yang cukup? Sebab selama kita tidur, tubuh bertugas untuk memproduksi sitokin. Sitokin ini adalah sejenis protein yang bertugas untuk melawan infeksi dan peradangan, juga sebagai respon imun tubuh. Nah, oleh sebab itulah bila kita kurang tidur, sitokin yang diproduksi tubuh tidak akan cukup untuk menjalankan tugasnya dengan baik.
Rajin Berjemur di Pagi Hari
Ingatkah kamu dengan anjuran untuk berjemur di pagi hari sejak kita kecil dahulu? Anjuran ini bukannya isapan jempol belaka, loh. Rajin berjemur, terutama pada pukul 08.00-10.00 pagi menjadi krusial sebab dapat membantu meningkatkan sistem imun tubuh.
Dengan berjemur di pagi hari, tubuh kita memproduksi vitamin D dengan bantuan sinar matahari. Vitamin D ini penting untuk pertumbuhan tulang dan meningkatkan sistem kekebalan tubuh. Vitamin D dapat meningkatkan fungsi sel imun dan mempercepat pemulihan bila kita terserang penyakit.
Rutin Berolahraga
Lagi-lagi tentang berolahraga. Rutin berolahraga wajib kita lakukan saat ini. Dengan rutin berolahraga, tubuh menjadi lebih bugar dan fresh, dengan begitu tubuh kita lebih siap dalam menangkal datangnya infeksi dan penyakit. Saat berolahraga tubuh kita memproduksi endorfin yang dapat meningkatkan suasana hati, juga untuk mengurangi persepsi rasa sakit, kelelahan, stres, serta meningkatkan kualitas tidur.
 |
| Rutin berolahraga juga dapat meningkatkan sistem imun. |
Makan Makanan yang Bergizi Seimbang dan Cukup Minum Air Putih
Tidak salah lagi, pola hidup sehat haruslah menjadi sahabat saat ini. Dengan menerapkan pola hidup sehat dan mengkonsumsi makanan bergizi seimbang, kita dapat memenuhi zat gizi yang dibutuhkan oleh tubuh. Tentunya kita harus mampu memperhatikan keberagaman gizi, seperti protein, karbohidrat, lemak, vitamin, mineral, dan zat-zat gizi lainnya.
Yang harus digarisbawahi adalah pentingnya makan sayur dan buah, terutama sayur dan buah yang mengandung antioksidan tinggi seperti vitamin A, B6, C, E, zat besi, selenium, seng, serta asam folat. Selain itu jangan lupa konsumsi air putih yang cukup. Setidaknya kita harus memenuhi kebutuhan cairan tubuh sebanyak dua liter air setiap harinya, ya.
Selain menjaga daya tahan tubuh, satu hal yang dapat menjadi secercah harapan akan berakhirnya era pandemi ini adalah adanya beberapa jenis vaksin corona yang kini sudah mendekati akhir pengujiannya. Nah, sementara itu bila kita sakit atau membutuhkan update tentang coronavirus, bisa melalui Halodoc.
Dengan Halodoc kita bisa berkonsultasi dengan dokter secara daring. Nggak perlu pusing lagi harus ke klinik dokter atau ke rumah sakit, sebab cukup dari gawai di rumah aja pun kita bisa berkonsultasi mengenai masalah kesehatan dengan dokter melalui Halodoc. Kita juga bisa membeli kebutuhan medis ataupun obat di Halodoc.
Komentar
Posting Komentar